Cara Menanam Bawang Merah bagi Pemula

Bawang merah merupakan salah satu bumbu masakan yang tidak bisa dilepaskan dari makanan-makanan indonesia. Rasanya kurang nikmat jika memasak tanpa menggunakan bawang merah, bawang merah juga nikmat walaupun hanya di goreng saja.

Selain memiliki rasa yang nikmat untuk memasak, menurut alodokter bawang merah juga memiliki banyak nutrisi seperti Karbohidrat, Protein, Serat, Zat besi, Kalsium, Folat, Magnesium, Kalium, Zinc. Selain itu bawang merah banyak mengandung senyawa sulfur organik dan berbagai macam antioksidan, seperti flavonoid , polifenol , quercetin , dan saponin.

Berbagai nutrisi serta senyawa sulfur organik dan kandungan lainnya, membuat bawang merah baik untuk menjaga kesehatan jantung, Mengontrol kadar gula darah, Menangkal efek radikal bebas, Menjaga fungsi ginjal, serta Meredakan reaksi alergi.

Untuk harganya bawang merah tidak menentu terkadang naik-terkadang turun, bahkan sempat menyentuh harga diatas 50ribu.  Nah buat teman-teman yang ingin mencoba menanam bawang merah, berikut IdnTop membawa artikel mengenai cara menanam bawang merah bagi pemula.

Berikut tahapan-tahapan menanam bawang merah bagi pemula.

1. Yang pertama perlu dilakukan adalah menyiapkan lahan
   -. Tanah yang ingin di tanami bawang merah harus digemburkan terlebih dahulu
   -. Berikan bedengan pada lahan tersebut dengan ketinggian 30 cm
   -. Tambahkan arang sekam, kapur pertanian, pupuk kandang, serta berikan pupuk thricoderma (pupuk ini bisa di dapatkan di toko pertanian)
   -. Sirami lahan tersebut 3x seminggu dan diamkan terlebih dahulu selama 1 minggu
   
   
2. Jika sudah mempersiapkan lahan yang ingin di tanami, yang kemudian harus dilakukan adalah memilih bibit bawang merah
   -. Beli bibit asli brebes di toko pertanian
   -. Cari bibit yang hanya 1 umbi, dan biasanya bibit yang baik adalah yang mimiliki bentuk oval dan berwarna merah pekat
   
   
3. Setelah lahan dan bibit siap, selanjutnya adalah melakukan penanaman
   -. Lakukan penanaman bawang merah pada sore hari
   -. Lubangi lahan sedalam 1 cm dan berikan jarak kurang lebih 15x15 cm
   -. Masukan bibit kedalam lubang yang dibuat tadi kemudian sirami bibit yang sudah ditanam
   
   
4. Setelah di tanam jangan lupa dirawat dan dipupuk secara rutin
   -. Sirami bawang merah 2x sehari, pagi dan siang sampai hari ketuju setelah tanam
   -. Pada hari ke 7 berikan pupuk kandang, kotoran kambing merupakan salah satu pupuk kandang yang baik (tapi perlu dipastikan pupuk kandang tersebut sudah difermentasi terlebih dahulu)
   -. Setelah 7 hari kurangi waktu penyiraman, lakukan penyiraman 1x sehari saja (waktu yang baik adalah pagi hari)
   -. Pada hari ke 21 berikan pupuk urea yang di campur dengan tsp, dosis setiap tanaman adalah 1/4 gengam (beri pupuk dengan jarak sekitar 1-2 cm dari tanaman, jangan sampai pupuk mengenai tanaman)
   -. Pada hari ke 35 berikan pupuk kandang kembali serta berikan pupuk NPK
   -. Selama penanaman buang rumput secara rutin
   -. Jika menanam dalam musim kemarau dan tiba-tiba hujan, setelah reda sirami tanaman bawang merah dengan air biasa
   
   
5. Lakukan pemanenan saat daun-daun bawang mulai mengering layu, kemudian ikat bawang merah menjadi 1 kira-kira 1kg untuk satu ikatan bawang merah lalu jemur bawang merah tersebut

Sekian artikel IdnTop mengenai cara menanam bawang merah bagi pemula